Pembangunan ekonomi masyarakat dan wirausaha menjadi salah satu
perhatian serius bagi mahasiswa Pengembangan Masyarakat Islam (PMI) IPMAFA. Hal
ini dilakukan dengan menyelenggarakan Training of
Enterpreneur kepada para masyarakat
muda Soneyan (Kamis, 15/12/2016)
dan diikuti para pemuda masjid dan Karangtaruna Satria Soneyan yang jumlahnya kurang lebih 50 peserta. Selain Kepala Desa Purworejo Ismunardi, hadir pula sekertaris Program Studi PMI Maslikhan
Ali MA.
Adanya acara ini dipelopori
para mahasiswa PMI semester V IPMAFA bekerjasama dengan Ikatan Pemuda Masjid
Darussalam (IPMD) Soneyan dengan tujuan meningkatkan semangat berwirausaha
kepada para pemuda dan mahasiswa, khususnya pemuda desa Purworejo.
Training ini juga untuk memberikan bekal dan
kapasitas demi mempersiapkan wirausaha muda yang memiliki mental kuat dan daya saing tinggi. Mereka kelak menjadi kader-kader desa yang berintegritas, membangun dan memberdayakan sumberdaya yang ada
di desa Purworejo.
Acara bertempat di kantor kepala
desa Purworejo dan merupakan
serangkaian kegiatan gebyar Maulid Nabi yang bertemakan “Revolusi
Pemuda Manyongsong Masa Depan”. Narasumber dalam
acara adalah para anggota Himpunan Pengusaha Muda
Indonesia (HIPMI).
Ismunardi dalam
sambutannya menyampaikan bahwa pelatihan seperti ini sangat penting bagi para
pemuda. “Dengan
bekal ilmu-ilmu wirausaha, para pemuda dapat menciptakan peluangnya sendiri,
agar dapat berinovasi, supaya dapat berkembang dan meningkatkan penghasilannya” jelasnya.
Selain itu, Saiful
selaku wakil ketua pelaksana dari IPMD mengapresiasi kegiatan ini, sekarang ini para pemuda sangat
membutuhkan motivasi dan dukungan dalam
mengembangkan potensi diri dan sumberdaya desa.
Harapan mahasiswa
PMI dengan diadakannya kegiatan semacam ini dapat memperkuat kapasitas para
pemuda dan mampu menjadi wirausaha muda yang mandiri, kreatif dan menjadi penerus generasi
bangsa yang berkarakter.