Membangun Desa Tanpa Harus Mengkotakan Desa


Dalam membangun desa, salah satu prinsip utama yang harus diperhatikan adalah mempertimbangkan kearifan masyarakat lokal. Kearifan ini jangan sampai tercabut dan hilang akibat proses pembangunan. Seringkali ada pandangan bahwa desa yang maju hanya dilihat dari sisi pembangunan fisiknya. Ini merupakan pandangan yang keliru.

Demikian pandangan Dekan Fakultas Dakwah dan Pengembangan Masyarakat IPMAFA, Sri Naharin MSI dalam program Talkshow di Radio PAS FM Pati, Selasa (06/06/2017).

Dosen yang juga aktivis sosial tersebut menyampaikan tema tentang membangun desa tanpa harus mengkotakan desa. Tema tersebut diambil untuk lebih mengenalkan Prodi Pengembangan Masyarakat Islam (PMI) IPMAFA dan teknik membangun desa, mengingat saat ini eranya pemerintah adalah nawacita yaitu membangun bangsa melalui desa.

Menurutnya, tujuan membangun desa adalah supaya membawa perubahan lebih baik bagi seluruh komponen masyarakat desa, merata dan tanpa ada kesenjangan serta perpecahan. Dalam membangun desa harus menjadikan masyarakat sebagai subjek, bukan semata-mata menjadi objek pembangunan. Langkah-langkahnya adalah dengan melakukan pengorganisasian sumberdaya lokal, mengajak partisipasi masyarakat untuk terlibat aktif dalam pembangunan, dan ketiga kolaborasi yaitu kebersamaan semua pemangku kepentingan (stakeholders) baik pemerintah, swasta, maupun masyarakat.

Dengan paparannya yang menarik selama talkshow, membuat banyak masyarakat bertanya dalam sesi tanya jawab. Tidak sedikit mereka ingin mendapatkan jawaban terkait persoalan desa dan bagaimana upaya proses pembangunan desa yang baik.


Talkshow ini terselenggara atas kerjasama antara Panitia PMB (Penerimaan Mahasiswa Baru) IPMAFA 2017 dengan Radio PAS FM Pati dan berlangsung setiap hari Selasa dan kamis selama Bulan Suci Ramadhan 1438 H. Talkshow yang dimulai pukul 09.00 WIB ini dipandu oleh Lensa Azelia dari PAS FM Pati. Bagi mahasiswa dan masyarakat yang ingin mengikuti jalannya talkshow dapat menyimak di 101.00 FM pukul 09.00-10.00 wib setiap hari selasa dan kamis selama bulan suci ramadhan 1438 H.

0 Comments